Sudah seharian mereka pergi, dari sejak pagi sampai malam. member yang lainnya sudah tertidur, kecuali Jongup yang masih duduk di depan televisi sambil sesekali melihat ke arah pintu, menunggku kepulangan 2 orang yang ia tunggu-tunggu. Langit sudah mulai gelap, tapi masih belum terlihat ada tanda-tanda Daehyun dan eunri akan pulang. Bagaimana bisa itu terjadi? Jongup menyukai Daehyun?
Sontak member yang lain termasuk Jongup hanya saling menatap satu sama lain dengan mulut menganga. “Jinjjayo? Jongup-a… Jinjjayo? Kau suka Daehyun?” tanya Yongguk serius. Yongguk yang mendengar hal tersebut segera memisahkan Jongup dari Himchan dan meminta Himchan mengatakan apa yang dimaksud oleh Jongup, “Himchan hyung~ kau janji tidak mengatakannya pada siapa-pun”seru Jongup. “Junhong-a, kau tahu, Jongup menyuka-“ Jongup segera membekap mulut Himchan dengan kuatnya. “Kau mau beli apa?” tanya Daehyun, tapi tidak ada jawaban dari Eunri. Tanpa berkata apa-apa, Eunri melangkah pelan masuk ke dalam toko itu. Daehyun yang sudah siap mencoba salah satu permainan di Everland pun ikut berhenti. Tapi, begitu melewati sebuah toko kecil pernak-pernik, langkah Eunri terhenti, ia memandng lurus ke toko itu. Mereka pun segera memulai asyiknya bermain di Everland. “Sudahkan? Nah, berhubung kita sudah ada di everland… ayo main” kata Daehyun sembari menarik lengan Eunri. Yang ia lakukan hanyalah memasang muka aneh untuk menghibur Eunri. “Eunri-ya~ Uljima~ Uljima~” ujar Daehyun semakin panik. Bahkan orang-orang disekitar mereka mulai melihat ke arah mereka. “Uljima~” kata Daehyun sembari menghapus airmata Eunri. Eunri tahu kalau Jongup sudah melakukan hal yang benar-benar bodoh, begitu pula dengan Daehyun. Walaupun dengan cara yang tidak diinginkan. Semua yang selama ini tidak diketahui oleh mereka berdua akhirnya terkuak begitu saja. “Kwaenchana” hibur Daehyun sambil membelai rambut Eunri pelan. Daehyun hanya bisa memeluk Eunri dan membiarkannya menangis. Rasa bersalah yang amat dalam terlihat sekali di wajahnya. “Eunri-ya?” lirih Daehyun sembari mengangkat kepala Eunri.
0 kommentar(er)
